Minggu, 30 November 2014

Black Hawk UH-60

Sikorsky UH-60 Black Hawk


Sikorsky UH-60 Black Hawk adalah helikopter serba guna angkut menengah bermesin ganda yang diproduksi oleh Sikorsky Aircraft . Sikorsky mengajukan desain S-70 untuk kompetisi Utility Tactical Transport Aircraft System (UTTAS) Angkatan Darat Amerika Serikat pada tahun 1972. Tentara ditunjuk prototipe sebagai YUH-60A dan memilih Black Hawk sebagai pemenang program pada tahun 1976, setelah kompetisi fly-off dengan Boeing Vertol YUH-61 .


UH-60A memasuki dinas Angkatan Darat pada tahun 1979, untuk menggantikan Bell UH-1 Iroquois yang legendaris sebagai helikopter transportasi taktis Angkatan Darat. Hal ini diikuti oleh perang elektronik dan varian operasi khusus Black Hawk. Peningkatan varian utilitas UH-60L dan UH-60M juga telah dikembangkan. Versi modifikasi juga telah dikembangkan untuk Angkatan Laut (SH-60 Seahawk), yang digunakan dalam operasi kemaritiman seperti pendaratan amfibi, operasi khusus laut, pengintaian maritim dan peperangan anti kapal selam, Angkatan Udara, dan Penjaga Pantai. Versi sipil juga tersedia dengan nama Sikorsky S-70. Selain digunakan Angkatan Bersenjata AS, keluarga UH-60 telah diekspor ke beberapa negara. Black Hawks telah bertugas dalam pertempuran selama konflik di Grenada, Panama, Irak, Somalia, Balkan, Afghanistan, dan daerah lain di Timur Tengah. Helikopter ini menjadi terkenal dalam kebudayaan populer setelah muncul dalam film perang Black Hawk Down

Karakteristik Umum  :
~Kapasitas: £ 2.640 (1.200 kg) kargo internal, termasuk 11 tentara atau 6 tandu, atau 8.000 lb (3.600 kg) (UH-60A) atau 9.000 lb (4.100 kg) (UH-60L) kargo eksternal
~Panjang: 64 ft 10 in (19.76 m)
~Pesawat Lebar: 7 ft 9 in (2,36 m)
~Rotor diameter: 53 ft 8 in (16,36 m)
~Tinggi: 16 ft 10 in (5.13 m)
~Disc area: 2.260 ft ² (210 m²)
~Berat kosong : £ 10.624 (4.819 kg)
~Loaded berat: £ 22.000 (9.980 kg)
~Max. berat lepas landas : £ 23.500 (10.660 kg)
~Powerplant : 2 × General Electric T700-GE-701C turboshaft , 1.890 hp (1.410 kW) masing-masing


Persenjataan :
~Senjata:
         2 × 7,62 mm (0,30 in) M240H senapan mesin [ 136 ] atau
         2 × 7,62 mm (0,30 in) M134 minigun [ 134 ] atau
         2 × .50 in (12,7 mm) GAU-19 gatling senjata [ 134 ]
~Cantelan : 4, 2 per sayap rintisan ESSS dan ketentuan untuk membawa kombinasi dari:
~Rockets: 70 mm (2,75 in) Hydra 70 roket [ 134 ]
~Rudal: AGM-114 Hellfire laser yang dipandu rudal [ 134 ]
~Lainnya: 7,62 mm (0,30 in), 20 mm (0.787 in), atau 30 mm (1,18 in) M230 gunpods [ 134 ]
~Bom: Dapat dilengkapi dengan VOLCANO sistem penyebaran ranjau. [ 134 ] Lihat Subsistem UH-60  Persenjataan untuk informasi lebih lanjut.

Minggu, 02 November 2014

10 Kapal Perusak Terbesar di Dunia

Tipe 052D (China)

Kapal perusak Tipe 052D
Kapal perusak Tipe 052D Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China. Kapal ini dijadwalkan beroperasi tahun ini (Kredit foto: Global Times)
Tipe 052D, versi upgrade dari kelas Luyang-II/Tipe 052C, adalah kapal perusak baru yang dibangun oleh galangan kapal Jiangnan Changxing untuk Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLAN) China. Bobot benaman penuh 7.500 ton menjadikan Tipe 052D sebagai kapal perusak terbesar kesepuluh di dunia. Kapal pertama dari Tipe 052D, Kunming (172) dijadwalkan akan ditugaskan pada tahun ini.
Tipe 052D berdimensi panjang 155 meter, lebar 18 meter dan diawaki oleh 280 personel. Dipersenjatai dengan close-in weapon system (CIWS)*, senjata 130 mm single-barrel, tabung torpedo, dan sistem peluncur vertikal (vertical launch system/VLS) baru yang mirip dengan VLS MK 41 Amerika Serikat.
Tipe 052D dilengkapi dengan fasilitas pendaratan dan hanggar untuk helikopter, dan dilengkapi dengan sistem propulsi kombinasi diesel atau gas (CODOG) dengan dua mesin turbin gas QC-280 dan dua mesin diesel, memberikannya kecepatan maksimum 30 knot (55,56 km/jam).

Kelas Sovremenny-Project 956 Sarych (Rusia)

Kapal perusak kelas Sovremenny
Kapal perusak kelas Sovremenny Angkatan Laut Rusia memiliki bobot benaman penuh lebih dari 7.940 ton
Kelas Sovremenny-Project 956 adalah jenis salah satu kapal perusak terbesar yang dimiliki Angkatan Laut Federasi Rusia. Galangan kapal Severnaya Verf membangun total 21 kapal perusak kelas Sovremenny yang saat ini masih tersisa 9 unit yang 5 unit dimiliki oleh Angkatan Laut Federasi Rusia dan 4 unit lainnya berada di bawah layanan Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China.
Perusak kelas Sovremenny memiliki bobot benaman standar 6.500 ton sementara bobot benaman penuhnya 7.940 ton. Sovremenny diintegrasikan dengan berbagai senjata seperti rudal jelajah P-270 Moskit anti kapal, rudal Shtil permukaan ke udara (SAM), empat senjata 130 mm, empat senapan Gatling AK-630, dan peluncur roket RBU-1000 anti kapal selam (ASW), dan dua tabung torpedo kembar 533mm.
Sovremenny dilengkapi dengan sistem propulsi turbin uap GTZA-647, dan empat boiler-nya memberikan kecepatan maksimum 32 knot. Dek pendaratan pada Sovremenny bisa mengakomodasi satu helikopter.

Tipe 45/Kelas Daring (Inggris)

Kapal perusak kelas Daring
Kapal perusak kelas Daring Angkatan Laut Kerajaan Inggris melintasi Teluk Arab. (Kredit foto: Mass Communication Specialist Seaman George M. Bell, U.S. Navy.)
Tipe 45, atau juga dikenal sebagai kelas Daring, adalah kapal perusak kelas baru yang dibangun oleh BAE Systems Surface Ships untuk Angkatan Laut Kerajaan Inggris. Tipe 45 menjadi kapal perusak terbesar dan tercanggih yang dimiliki Angkatan Laut Kerajaan Inggris.
Kapal perusak pertama dari Tipe 45, HMS Daring (D32), ditugaskan pada bulan Juli 2009, dan kapal keenam sekaligus yang terakhir, HMS Duncan (D37), dilantik ke Angkatan Laut Kerajaan Inggris pada bulan September 2013. HMS Daring memiliki bobot benaman penuh lebih dari 8.500 ton dan diawaki oleh 190 personel.
Tipe 45 dipersenjatai dengan sistem pertahanan udara Sea Viper (PAAMS), sistem peluncur vertikal Sylver A50, rudal Aster, rudal Harpoon anti kapal, senjata Mark 8, dua senjata Oerlikon 30 mm, dua Phalanx CIWS, dan senapan mesin. Sistem propulsi integrated electric (IEP) memberikannya kecepatan tertinggi 27 knot.

Kelas Udaloy II-Project 1155.1 (Rusia)

Kapal perusak dari kelas Udaloy II
RFS Admiral Chabanenko, kapal perusak dari kelas Udaloy II Angkatan Laut Federasi Rusia saat latihan FRUKUS 2011. (Kredit foto: Mass Communication Specialist 1st Class Christopher B. Stoltz, U.S. Navy)
Udaloy II-Project 1155.1, adalah kelas kapal perusak terbesar dari Angkatan Laut Federasi Rusia, juga sebagai kapal perusak terbesar ketujuh di dunia. Udaloy II merupakan versi upgrade dari kapal perusak Udaloy I anti kapal selam dan memiliki bobot benaman penuh lebih dari 8.900 ton.
Udaloy II diintegrasikan dengan sistem rudal anti kapal, sistem rudal permukaan ke udara Kinzhal dan rudal Kortic, CIWS, torpedo anti kapal selam, dan peluncur roket anti kapal selam. Kapal perusak ini juga dilengkapi dengan dek dan hanggar untuk dua helikopter. Kombinasi gas turbin yang dipasang pada perusak ini memberikannya kecepatan maksimum hingga 32 knot.
Galangan kapal Yantar (Kaliningrad) awalnya dikontrak untuk membangun tiga kapal kelas Udaloy II namun hanya satu yang dibuat, yaitu Admiral Chabanenko yang ditugaskan pada Januari 1999. Dua perusak lainnya dari kelas ini dibatalkan pembangunannya karena masalah pendanaan.

Kelas Kongo (Jepang)

Kapal perusak kelas Kongo
Kapal perusak kelas Kongo Angkatan Laut Bela Diri Jepang di Pangkalan Bersama Pearl Harbor-Hickam. (Kredit foto:Mass Communication Specialist 2nd Class Jon, U.S. Navy.)
Kapal perusak kelas Kongo memiliki bobot benaman penuh 9.500 ton, dan menjadi kapal perusak terbesar keenam di dunia. Perusak yang dioperasikan Angkatan Laut Bela Diri Jepang (JMSDF) ini diintegrasikan dengan sistem tempur Aegis canggih.
Perusak pertama dari kelas ini, Kongo (DDG-173) mulai ditugaskan pada Maret 1993 dan kapal keempat dan terakhir, Chokai (DDG-176) ditugaskan pada bulan Maret 1998.
Sistem senjata utama Kongo antara lain sistem peluncur vertikal, rudal anti kapal, dua Phalanx CIWS 20 mm, meriam rapid-fire 127 mm, dan dua triple torpedo tubes. Perusak ini didukung oleh sistem propulsi turbin gas yang memberikannya kecepatan maksimum 30 knot.

Kelas Arleigh Burke/Flight IIA (Amerika Serikat)

Kapal perusak kelas Arleigh Burke
Kapal perusak kelas Arleigh Burke Angkatan Laut AS dalam perjalanan ke Laut Mediterania. (Kredit Foto: U.S.Navy)
Kapal perusak kelas Arleigh Burke (DDG-51), merupakan kapal perusak terbesar saat ini yang dioperasikan Angkatan Laut Amerika Serikat, dan menjadi kapal perusak terbesar kelima di dunia. Perusak yang mulai dioperasikan Angkatan Laut AS pada tahun 1991 ini dilengkapi dengan sistem tempur Aegis.
Perusak ini dibangun oleh Bath Iron Works dan Huntington Ingalls Industries sebanyak 62 kapal dalam tiga varian, yaitu Flight I (DDG 51-71), Flight II (DDG 72-78), dan Flight IIA (DDG 79-112). Pembangunan perusak kelas Arleigh Burke varian Flight III direncanakan pada tahun 2016. Varian Flight IIA (versi terbaru) memiliki bobot benaman penuh 9.648 ton.
Arleigh Burke varian Flight IIA dipersenjatai dengan Standard Missile, rudal ASROC (peluncuran vertikal), rudal Tomahawk, rudal Sea Sparrow, torpedo MK-46, CIWS, dan senjata MK 45. Empat turbin gas LM 2500-30 membuat kapal ini mampu berlayar dengan kecepatan maksimum 30 knot.

Kelas Kee Lung (Taiwan)

Kapal perusak kelas Kee Lung
Kapal perusak kelas Kee Lung milik Angkatan Laut Republik China (Taiwan). (Kredit foto: Ministry of National Defence R.O.C.)
Kapal perusak kelas Kee Lung (aslinya kelas KIDD), merupakan kelas dari empat kapal perusak yang dioperasikan Angkatan Laut Republik China (Taiwan) dan menjadi kapal perusak terbesar keempat di dunia. Kapal-kapal perusak kelas ini awalnya dibuat untuk Angkatan Laut Iran namun kontrak batal dan selanjutnya dibeli oleh Taiwan dan dikirimkan antara tahun 2005-2006. Kelas Kee Lung merupakan kapal perang terbesar kedua milik Angkatan Laut Republik China.
Perusak kelas Kee Lung memiliki bobot benaman standar 6.950 ton dan bobot benaman penuh lebih dari 9.574 ton. Kapal diawaki oleh 363 personel dan dilengkapi dengan sistem komunikasi dan tempur canggih untuk misi-misinya.
Senjata utama Kee Lung adalah dua senjata 127 mm, dua CIWS, dua Mark 32 triple tubes, rudal permukaan ke udara, rudal jarak jauh anti kapal. Perusak ini mampu didarati oleh dua helikopter dan memiliki kecepatan penuh 33 knot.

Kelas Sejongdaewang/DDH III "Sejong the Great" (Korea Selatan)

Kapal perusak kelas Sejongdaewang
Kapal perusak kelas Sejongdaewang milik Angkatan Laut Republik Korea saat International Fleet Review. (Kredit foto: Mass Communication Specialist 1st Class Bobbie G. Attaway, U.S. Navy)
Perusak kelas Sejongdaewang atau "Sejong the Great", juga dikenal sebagai DDH-III, adalah kelas kapal perusak baru (total tiga kapal) yang dioperasikan oleh Angkatan Laut Republik Korea (ROKN). Kapal perusak kelas DDH-III menjadi kapal terbesar dalam armada Angkatan Laut Republik Korea dan menjadi satu-satunya kapal perusak Korsel yang menggunakan sistem tempur Aegis. Sejongdaewang memiliki bobot benaman penuh lebih dari 10.000 ton dan diawaki oleh 300 personel.
Perusak DDH-III dikembangkan dibawah program Korean Destroyer eXperimental (KDX). Tiga perusak kelas Sejongdaewang dibangun oleh Hyundai Heavy Industries dan Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering yang mulai dioperasikan antara tahun 2008-2012.
Sejong the Great mengusung senjata Mk-45 Mod 4, Goalkeeper CIWS, rudal anti kapal dan anti pesawat, serta roket dan torpedo anti kapal selam. Perusak ini dilengkapi dengan fasilitas pendaratan untuk dua helikopter dan sistem propulsi kombinasi turbin gas yang memberikan kecepatan maksimum 30 knot.

Kelas Atago (Jepang)

Kapal perusak kelas Atago
Kapal perusak kelas Atago Angkatan Laut Bela Diri Jepang kembali ke Pangkalan Bersama Pearl Harbor-Hickam setelah berpartisipasi dalam RIMPAC 2010. (Kredit foto: Mass Communication Specialist 2nd Class N. Brett Morton, U.S. Navy)
Bobot benaman penuh lebih dari 10.000 ton dan kapasitas kru 300 personel membuat kapal perusak kelas Atago yang dioperasikan oleh Angkatan Laut Bela Diri Jepang (JMSDF) ini menjadi salah satu kapal perusak terbesar di dunia. Kapal perusak kelas Atago merupakan versi upgrade dari kapal perusak kelas Kongo dan memiliki ukuran panjang 165 meter.
Kapal pertama di kelasnya, Atago (DDG-177), ditugaskan pertama kali pada Maret 2007 dan kapal perusak kedua, Ashigara (DDG-178) mulai dioperasikan sejak Maret 2008.
Sistem senjata kapal perusak kelas Atago antara lain sistem tempur Aegis, Mk-41 VLS, dua meriam 20 mm, Mark 45 Mod 4 127mm gun, rudal anti kapal, dan Type 68 triple torpedo tubes. Perusak ini dilengkapi dengan tempat pendaratan dan hanggar untuk satu helikopter. Sistem propulsi turbin gasnya memberikan kecepatan maksimum 30 knot.

Kelas Zumwalt/DDG 1000 (Amerika Serikat)

Kapal perusak kelas Zumwalt
Kapal perusak kelas Zumwalt diluncurkan di galangan kapal General Dynamics Bath Iron Works pada bulan Oktober 2013. (Kredit foto: General Dynamics)
Kelas Zumwalt adalah kapal perusak multi-misi, saat ini sedang dibangun oleh General Dynamics Bath Iron Works untuk Angkatan Laut Amerika Serikat, menjadi kapal perusak terbesar di dunia yang pernah dibangun dengan bobot benaman penuh 15.656 ton. Pembangunan Zumwalt dimulai pada Februari 2009 dan penyerahan kapal ini ke Angkatan Laut AS dijadwalkan segera pada tahun ini. Kapal pertama di kelasnya, USS Zumwalt (DDG 1000), diluncurkan pada Oktober 2013
Masing-masing kapal perusak dari kelas Zumwalt akan berdimensi panjang 186 meter, lebar 24 meter, dan diawaki oleh 158 personel -bandingkan jumlah awaknya dengan kapal perusak lain, sangat efisien-. Kapal kombatan permukaan canggih ini dilengkapi dengan fitur siluman dan dapat melakukan operasi di pesisir (litoral) serta melakukan misi perang anti udara, anti kapal selam dan anti permukaan. Perusak ini berlayar dengan kecepatan 30 knot.
Zumwalt dipersenjatai dengan sistem peluncur vertikal 80-cell, dua senjata 155 mm, dan dua Close-In Gun Systems (CIGS) 30 mm. Teknologi kritis seperti all-electric integrated power system dan damage control system juga dilengkapkan pada Zumwalt. Fasilitas penerbangan pada Zumwalt adalah hanggar dan dek penerbangan yang luas.

10 Pesawat Tempur Terbaik Dunia Saat Ini


 1. Lockheed Martin / Boeing F-22 Raptor (USA)


Pesawat tempur superior F-22 Raptor ini nyaris tak dapat ditangkap oleh radar,pesawat ini membawa persenjataan ampuh dan Array yang kuat.F-22 adalah pesawat yang paling canggih dan termahal yang pernah diproduksi.mesin Raptor yang handal memungkinkan pesawat memiliki kemampuan supercruise ( menjelajah )dengan jarak jauh.sementara untuk nozel vektor dorong dikombinasikan dengan tripleks fly-by-wire flight control system sehingga dapat bermanuver dengan eksepsional.Sejak diperkenalkan,pesawat ini tidak memiliki lawan sebanding sebagai ancaman udara dari pesawat tempur negara lain.F-22 tidak pernah ditawarkan untuk pelanggan ekpor bahkan ke negara-negara sekutu dan NATO.Saat ini F-22 merupakan pesawat terbaik yang pernah dibuat.

2. Boeing F/A-18E/F Super Hornet (USA)


Super Hornet adalah pesawat tempur multi-role Angkatan Laut AS paling capable .Pesawat yang memiliki landasan di kapal induk ini mempunyai kemampuan baik dalam serang udara dan serang target permukaan.Australia mengoperasikan Super Hornet sebagai pesawat tempur utama.F/A-18E/F lebih besar dan memiliki kemampuan yang lebih baik dari pendahulunya F/A-18C/D.Pesawat ini dilengkapi dengan mesin berteknologi baru.memiliki tambahan cantelan untuk membawa lebih banyak persenjataan rudal.dengan tangki bahan bakar internal yang lebih besar pesawat ini bisa memperluas jangkauan jelajah.Super Hornet juga telah meningkatkan avionik.beberapa langkah telah dilakukan sebagai peningkatan kemampuan diantaranya kemampuan pengurangan dari tangkapan radar ( semi siluman ).


3. Eurofighter Typhoon (Uni Eropa)



Pada tahun 1986 konsorsium Eurofighter dibentuk oleh Jerman,Italia,Inggris dan spanyol untuk mengembangkan Jet tempur multi peran baru,yang dioptimalkan sebagai pesawat interceptor diluar jangkauan visual yang memiliki kemampuan sekunder serang darat.Pesawat ini dilengkapi rudal canggih desain negara Eropa.dilengkapi pula dengan paket avionik termodern dan komperhensif.ada yang mengklaim bahwa kemampuan tempur Typhoon adalah separuhnya dari F-22 Raptor AS,ini hanya perkiraan saja.Namun tampaknya Typhoon lebih unggul dibanding F-15,Rafale,varian SU-27 dan pesawat lainnya.Typhoon telah menjadi hal terpenting dalam kekuatan udara Eropa abad 21.

4. Dassault Rafale (Perancis)


Rafale merupakan pesawat tempur Angkatan Udara dan Angkatan Laut Perancis.Pesawat multi-peran ini memiliki sistem avionik terbaru.Pesawat ini juga telah mengalami penyempurnaan untuk mengurangi tangkapan radar ( semi siluman ).kemampuan bermanuver sangat tinggi.Pesawat ini dapat melacak 40 target sasaran dan menembak 4 target secara bersamaan.Rafale dapat menangkal dan melawan pesawat F-16 AS versi terbaru.Rafale merupakan hal terpenting dalam kekuatan udara Perancis abad ke 21.


5. Sukhoi-27 ( Russia )


SU-27 telah dikembangkan sebagai pesawat interseptor bagi pertahanan udara Soviet dengan demikian fighter ini harus sangat capable dan manuverable serta daya jelajah yang lebih jauh.Pesawat dilengkapi persenjataan berat dan modern serta mampu mengungguli F-15.ini merupakan hasil dari serangkaian kemajuan teknologi Soviet pada saat itu.

SU-27 mampu membawa 10 rudal udara ke udara ( Air to Air Missile ),bermanuver yang luar biasa,dilengkapi helm isyarat rudal cepat jarak pendek yang memungkinkan melakukan pertempuran jarak dekat.kapasitas tangki bahan bakar internal yang besar memungkinkan untuk melakukan supercruise.Meskipun tua ia termasuk pesawat tempur modern.SU-27 telah melahirkan beberapa varian diantaranya SU-30,SU-35 dan banyak lagi.SU-35 diperkenalkan sebagai pengganti SU-27,dengan demikian pesawat ini merupakan ancaman besar bagi pesawat tempur Barat modern.

Baru-baru ini secara diam-diam Russia sedang mengembangkan pesawat tempur superior pesawat yang masih variannya Sukhoi ini dinakan PAK-FA.Pesawat ini akan menggantikan dari penuaan pesawat Mig-29 dan SU-27 Flanker.


6. F-15 Eagle ( USA )


F-15 Eagle dirancang untuk menembus pertahanan udara musuh.meskipun pesawat ini sudah beroperasi selama 30 tahun namun ia masih tetap merupakan pesawat yang tangguh.F-15 telah mencetak skor  lebih dari 100 kali penghancuran pesawat musuh dan dianggap sebagai fighter paling sukses pada era perang dingin.F-15 dilengkapi dengan persenjataan dan elektronik yang memungkinkan untuk mendeteksi,memperoleh data,melacak dan menyerang,Pesawat ini membawa berbagai macam rudal udara ke udara dan juga sangat bermanuver.melalui modifikasi dan upgrade F-15 telah mengalami banyak peningkatan secara terus menerus.Saat ini F-15 masih dalam layanan Angkatan Udara AS dan diperkirakan akan tetap beroperasi setidaknya sampai 2025,pesawat ini telah di ekspor ke Israel,Jepang dan Arab Saudi.

7.MIG-31 ( Russia )


Fghter ini dikembangkan sebagai bagian dari keseluruhan program pertahanan udara Soviet dengan kemampuan untuk menangkal ancaman pesawat tingkat rendah NATO dan rudal jelajah.

Sebagai pesawat interceptor  MIG-31 memiliki kecepatan yang sangat tinggi,dapat menjangkau ketinggian dan kemampuan mendaki.namun untuk mencapai kemampuan ini MIG-31 harus mengorbankan manuverabilitas,hal ini menjadikan MIG-31 adalah salah satu pesawat tercepat.MIG-31 juga berkemampuan menembak musuh dari jarak jauh dengan menggunakan rudalnya.
Versi terbaru dari pesawat ini adala MIG-31BM,pesawat ini memiliki peralatan tempur yang lebih canggih,pada 2010 Russia telah mengupgrade pesawat pencegatnya menjadi standar MIG-31BM,inteceptor ini terus menjadi tulang punggung pertahanan udara Russia.

8. F-16 Fighting Falcon Lockheed Martin ( AS )


F-16 merupakan pesawat tempur ringan ( light ),ia juga sebagai pesawat alternatif yang lebih murah dari F-15 Eagle.Berbeda dengan F-15 yang murni sebagai pesawat tempur superior ,F-16 adalah pesawat multi peran yang mampu menyerang target darat dan udara.

Pesawat ini telah diproduksi dengan jumlah yang besar dan telah berpartisipasi dalam berbagai misi dan operasi militer.saat ini lebih dari 4.500 pesawat telah dibangun,diekspor ke berbagai negara.Sebanyak 26 negara di dunia telah menggunakan pesawat ini.

Meskipun kecil pesawat ini sangat bermanuver F-16 memiliki gelembung kanopi single-piece sebagai visibilitas pilot yang sangat baik dalm pertempuran jarak dekat.

F-16 saat ini masih dalam layanan dengan Angkatan Udara AS dan masih akan tetap beroperasi sampi 2025 yang setelahnya akan digantikan oleh F-35 Lightning II.

9.  SAAB Jas 39 Grpien ( Swedia )


SAAB Gripen merupakan pesawat tempur multi peran generasi ke empat yang dikembangkan oleh SAAB GRIPEN ( GRIFFIN ).Pesawat ini menggunakan teknologi terbaru yang dapat digunakan dalam berbagai misi seperti pertahanan udara,interceptor,serang darat,dan pengintaian.

Dengan desain layout aerodinamis menjadikan Fighter ini sangat lincah dalam pertempuran jarak dekat.Gripen dapat  melakukan take off pada ranuway yang pendek.Sejumlah komponen dari pesawat ini dipasok dari AS.

Pesawat ini memiliki biaya operasi terendah dibanding pesawat tempur lainnya.Pesawat ini merupakan inti dari kekuatan udara Swedia  abad 21.Gripen juga telah di ekspor ke beberapa negara diantaranya Republik Ceko,Hunggaria,Thailand,Afrika Selatan dan Inggris.

10. J-10 Chengdu (Cina )


Multi-role Fighter ini merupakan pesawat tempur pertama yang dikembangkan Cina,kemampuannya mendekati fighter negara barat dalam hal kinerja dan kemampuan.Pengembangan pesawat ini ditujukan untuk menandingi pesawat tempur generasi ke 4 Soviet MIG-29 dan SU-27.Pada awalnya Chengdu direncanakan sebagai pesawat tempur superior namun pasca runtuhnya Uni Soviet pesawat ini dikembangkan menjadi pesawat tempur multi-role.Dari segi teknologi Chengdu memiliki beberapa kemiripan dengan fighter barat.